Kamis, 01 April 2010


Ki Nartosabdo (lahir di Klaten, 25 Agustus 1925 – meninggal di Semarang, 7 Oktober 1985 pada umur 60 tahun) adalah seorang seniman musik dan dalang wayang kulit legendaris dari Jawa Tengah, Indonesia. Salah satu dalang ternama saat ini, yaitu Ki Manteb Soedharsono mengakui bahwa Ki Nartosabdo adalah dalang wayang kulit terbaik yang pernah dimiliki Indonesia dan belum tergantikan sampai saat ini.

Nama asli Ki Nartosabdo adalah Soenarto. Merupakan putra seorang perajin sarung keris bernama Partinoyo. Kehidupan masa kecilnya yang serba kekurangan membuat Soenarto putus sekolah dalam pendidikan formalnya, yaitu Standaard School Muhammadiyah atau SD 5 tahun.

Kehidupan ekonomi yang serba sulit membuat Soenarto bekerja membantu pendapatan keluarga melalui bakat seni yang ia miliki. Antara lain ia pernah menjadi seorang pelukis, juga sebagai pemain biola dalam orkes keroncong Sinar Purnama. Bakat seni tersebut semakin berkembang ketika Sunarto dapat melanjutkan sekolah di Lembaga Pendidikan Katolik.

Pada tahun 1945 Soenarto berkenalan dengan pendiri grup Wayang Orang Ngesti Pandowo, yaitu Ki Sastrosabdo. Sejak itu ia mulai mengenal dunia pedalangan di mana Ki Sastrosabdo sebagai gurunya. Bahkan karena jasa-jasanya membuat banyak kreasi baru bagi grup tersebut, Soenarto memperoleh gelar tambahan “Sabdo” di belakang nama aslinya. Gelar itu diterimanya pada tahun 1948, sehingga sejak saat itu namanya berubah menjadi Nartosabdo.

Meskipun berasal dari Jawa Tengah, namun Ki Nartosabdo muncul pertama kali sebagai dalang justru di Jakarta, tepatnya di Gedung PTIK yang disiarkan secara langsung oleh RRI pada tanggal 28 April 1958. Lakon yang ia tempilkan saat itu adalah Kresna Duta. Pengalaman pertama mendalang tersebut sempat membuat Ki Narto panik di atas pentas karena pada saat itu pekerjaannya yang sesungguhnya ialah pengendhang grup Ngesti Pandowo

Ki Narto sejak remaja sudah menggemari para dalang ternama, seperti Ki Ngabehi Wignyosoetarno dari Sala dan Ki Poedjosoemarto dari Klaten. Ia juga tekun membaca berbagai buku tua. Kepala Studio RRI waktu itu, Sukiman menawari Ki Narto untuk mendalang, sehingga jadilah pertunjukan di PTIK tersebut.

Penampilan perdana itu langsung mengangkat nama Ki Narto. Berturut-turut ia mendapat kesempatan mendalang di Solo, Surabaya, Yogya, dan seterusnya. Lahir pula cerita-cerita gubahannya, seperti Dasa Griwa, Mustakaweni, Ismaya Maneges, Gatutkaca Sungging, Gatutkaca Wisuda, Arjuna Cinoba, Kresna Apus, dan Begawan Sendang Garba. Semua itu ia dapatkan karena banyak belajar sendiri, tidak seperti dalang lain yang pada umumnya lahir dari keturunan dalang pula, atau ada pula istilah dalang kewahyon (mendapat wahyu).

Karena sering mementaskan lakon carangan Ki Narto pun sering mendapat banyak kritik. Ia juga dianggap terlalu menyimpang dari pakem, antara lain berani menampilkan humor sebagai selingan dalam adegan keraton yang biasanya kaku dan formal. Namun kritikan-kritikan tersebut tidak membuatnya gentar, justru semakin banyak berkarya.

Ki Nartosabdo dapat dikatakan sebagai pembaharu dunia pedalangan di tahun 80-an. Gebrakannya dalam memasukkan gending-gending ciptaannya membuat banyak dalang senior yang memojokkannya. Bahkan ada RRI di salah satu kota memboikot hasil karyanya. Meskipun demikian dukungan juga mengalir antara lain dari dalang-dalang muda yang menginginkan pembaharuan di mana seni wayang hendaknya lebih luwes dan tidak kaku.

Selain sebagai dalang ternama, Ki Narto juga dikenal sebagai pencipta lagu-lagu Jawa yang sangat produktif. Melalui grup karawitan bernama Condong Raos yang ia dirikan, lahir sekitar 319 buah judul lagu (lelagon) atau gending, antara lain Caping Gunung, Gambang Suling, Ibu Pertiwi, Klinci Ucul, Prau Layar, Ngundhuh Layangan, dan Rujak Jeruk.

Cangkul raksasa meriahkan Silaturahmi Penggemar Vespa


Ribuan penggemar skuter, Minggu (28/3), tumplek blek di Stadion Trikoyo Klaten. Mereka tampak antusias bercengkrama dengan rekan sesama penyuka skuter yang berdatangan dari berbagai daerah. Tak jarang terdengar gelak tawa dari kumpulan anak muda yang duduk-duduk di sekeliling skuter yang diparkir memenuhi areal stadion itu.

Kemeriahan Silaturahmi Penggemar Vespa tersebut semakin bertambah dengan penganugerahan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri) untuk replika cangkul terbesar yang dipamerkan di pojok stadion. Tak tanggung-tanggung, replika cangkul itu berukuran 7×5 meter persegi dengan panjang gagang 20 meter dan beratnya mencapai 3 ton. Pembuatannya dilakukan delapan orang secara marathon selama 10 hari.

Pemrakarsa pembuatan replika cangkul raksasa, Y Joko Tirtono mengungkapkan, ide pembuatan replika cangkul raksasa itu terinspirasi dari status Klaten sebagai lumbung pangan di Jateng. “Tanah Klaten ini gemah ripah loh jinawi dan didominasi sektor pertanian. Tapi sejauh ini belum ada ikon yang menunjukkan tentang hal itu. Kami merasa pacul atau cangkul tepat untuk menjadi ikon sektor pertanian.”

Joko yang juga mantan Ketua Ikatan Vespa Indonesia (IVI) Jateng menambahkan, dibutuhkan dana Rp 14,5 juta untuk merealisasikan replika cangkul tersebut. Gagangnya menggunakan batang pohon kelapa atau glugu sedangkan lempengan cangkulnya dibikin dari kayu dan tripleks. “Bahannya menghabiskan 46 lembar tripleks, 34 kilogram paku dan tujuh batang glugu. Pembuatannya memakan 10 hari dan pemasangan 2 hari,” ungkapnya.

Bahan logam

Ke depan, pihaknya berharap Pemkab Klaten merealisasikan cangkul raksasa sungguhan dari bahan logam. Diungkapkan Joko, ajang itu sekaligus menjadi momentum konsolidasi bagi kepengurusan IVI Jateng baru dengan Ketua Suparman yang terbentuk berdasarkan hasil Musda. Menurutnya, komunitas vespa mania didorong untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan positif yang berguna bagi masyarakat luas.

Sementara, Manajer Muri, Sri Widayati yang hadir mewakili Ketua Muri Jaya Suprana mengatakan, replika cangkul itu dinobatkan sebagai replika cangkul nusantara terbesar dan terdaftar sebagai rekor Muri ke-4.213. “Rekor ini ditujukan kepada Bupati Klaten Sunarna, Ikatan Vespa Indonesia Jateng serta Paguyuban Skuter Klaten sebagai pemrakarsa pembuatan replika cangkul terbesar,” papar dia.

Pada acara tersebut, dipamerkan pula sejumlah skuter antik yang masih terawat. Ketua Umum IVI Pusat, A Rachman mengatakan, saat ini ada 286 klub skuter yang terwadahi dalam IVI. Klub-klub tersebut tersebar di seluruh wilayah di Indonesia. - Oleh : Rohmah Ermawati

People String, Website Social Nework Penghasil Uang


Satu lagi cara mendapatkan dollar untuk menambah devisa negara, yaitu dengan cara bergabung dan mengajak orang di People String. People String adalah Social Community yang langsung membayar $0.50 untuk setiap teman yang Anda tambahkan, plus membayar komisi sampai level 6. Lebih jelasnya ini yang akan Anda dapatkan:

People String sudah menjadi bagian dari lima kekuatan besar dunia dengan enggota kebanyakan dari Amerika dan Canada, India dan Indonesia (6%). Diprediksi akan meledak melebihi Twitter dan Facebook. Saat posting ini ditulis sudah mencapai ranking alexa 6.000-an.
Cara Pendaftaran

1. Klik Sign up now disini (link referal saya)
2. Isi username.
3. Untuk daftar gratis pilih Free Account (yang bayar juga boleh).
4. Isi formulir.
5. Login.
6. Click Mailbox Cashbox.
7. Klik Take your survey.
8. Jawab survey (kalau tidak ngerti, isi aja).
9. Selesai.

Note: Sebaiknya gunakan email khusus di Gmail. Jangan yahoo karena yahoo sering dapat gangguan.
Manfaat People String

* $1.53 langsung setelah selesai registrasi.
* $0.50 untuk setiap teman yang Anda ajak bergabung.
* Komisi dari setiap teman dalam group Anda sampai level 6: 20% (direct referral) dan (6% level) 2-6 untuk entrepreneur member, 5% (direct referral) dan 2% (level 2-6) untuk free member.

Cara Menjalankan Bisnis Ini

Dilihat dari skemanya, mirip dengan MLM. Bedanya adalah bisa gratis dan kita tidak perlu menjual untuk mendapatkan komisi. Jualan kita hanya mengajak orang untuk bergabung. Relatif mudah dibanding harus ada uang pendaftaran, belanja tutup point, dan menjual produk.
Dari mana People String mengumpulkan uang itu?

People String dibayar oleh perusahaan atau pengusaha yang memasang iklan. Iklan-iklan tersebut disalurkan oleh People String melalui mail (surat pos) dan email (surat elektronik), serta dipasang langsung pada website People String.

Mail dan email dikirim kepada para member. Jumlahnya tergantung pada permintaan member. Pada waktu menjawab questioner Anda tentukan sendiri berapa surat dan email yang mau Anda terima setiap hari. Surat dan email tersebut tidak perlu Anda baca (tidak wajib). Putuskan sendiri apakah Anda mau membaca atau tidak.

Jadi sama sekali tidak ada beban tambahan di sini; berbeda dengan skema pembayaran untuk baca email yang biasa dikenal di mana Anda harus membaca email-emal yang masuk. tunggu apa lagi buruan daftar : disini (link referal saya).
Apakah Program Ini Membayar?

Saya tidak bisa menjamin, sebab saya belum pernah (karena baru ikutan). Memang mendengar dari teman yang ngajak dan saya baca diberbagai forum dan blog, program ini membayar. Lagi pula, kita bisa menambah jaringan melalui komunitas sosial ini, terutama jaringan bisnis. Kalaupun tidak membayar, tidak ada ruginya.

Kamis, 25 Maret 2010

Mengatasi Rasa Sakit Hati

Hubungan Anda dengan Si Dia tentu tak selamanya mulus dan mesra. Agar rasa sakit hati yang mendera tak mengganggu cinta Anda berdua, simak kiat-kiat berikut! Bagi banyak orang, terutama perempuan, sebagian besar energi yang ada di dalam jiwanya begitu terpendam, hingga mereka sendiri pun tak menyadari telah memilikinya. Perempuan, lebih banyak menghabiskan hidupnya untuk membahagiakan orang lain, tetapi seringkali melupakan dirinya sendiri.

Biasanya, masalah baru muncul ketika hati ingin mengatakan ‘tidak’, tapi mulut Anda justru mengatakan ‘ya’. Resolusi biasanya datang ketika Anda mulai merasa ingin marah dan memiliki keberanian untuk mengatakan apa yang ada di dalam pikiran, tanpa takut kehilangan cinta dari orang yang dicintai.

Sebelum semua kemarahan itu ini terjadi, pikirkan baik-baik! Karena, bukan hal yang mustahil bagi Anda untuk tetap memiliki hubungan yang sehat. Di dalam suatu hubungan, rasa sakit hati memang tak dapat dihindari. Dan rasa sakit hati ini terjadi pada bentuk komunikasi yang tak sempurna.

Sadarilah, sakit hati yang menumpuk, suatu saat akan meledak menjadi kemarahan. Dan Anda harus melihat, perasaan marah yang muncul ini sebagai emosi yang membangun. Karena, dengan memiliki perasaan marah, menunjukkan bahwa perasaan Anda telah disakiti dan harus segera dilakukan resolusi konflik.
Berikut ini beberapa saran untuk mengekspresikan kemarahan Anda secara pantas kepada pasangan:

1. MENGAMATI
Teliti, apakah kemarahan, rasa tersinggung, atau sakit hati Anda saat ini bertambah besar. Berapa lama Anda menyimpan perasaan-perasaan yang mengganggu ini? Jika Anda marah kepada pasangan karena ia keluar malam bersama teman-temannya, mungkin masalah sebenarnya bukanlah itu. Tetapi, masalahnya adalah soal bagaimana Si Dia memberikan perhatiannya kepada Anda.

2. BERANI
Belajarlah untuk dapat bersikap berani. Jika Aanda merasa sangat mudah terintimidasi, tuliskan perasaan Anda dan tunjukkan kepada pasangan.

3. JANGAN MENYALAHKAN
Jangan membuat pernyataan yang menyalahkan! Resolusi konflik dimulai dengan memahami bahwa kebenaran bersifat relatif. Sebagian besar orang selalu memulai dengan pertanyaan yang paling merusak seperti, “Siapa yang benar dan siapa yang salah?”

Dua orang menghabiskan waktu untuk mencoba meyakinkan pasangannya, siapa yang benar dan siapa yang salah. Kenyataannya, sebagian besar ketidaksepahaman didasari oleh interpretasi yang datang secara langsung dari pengalaman pribadi di dalam kehidupan, bukan karena kebenaran yang memang sudah terbukti.

4. MENDENGARKAN
Satu-satunya cara terbaik untuk mengatasi konflik adalah dengan menjadi pendengar yang baik untuk pihak lain. Sebagian besar orang hanya ingin didengar saja, dan hal ini merupakan bentuk dasar dari perasaan ingin diakui. Seringkali, solusi terjadi justru dari apa yang dibicarakan.

5. MENGUNGKAPKAN
Biarkan Si Dia mengutarakan perasaan sakit hatinya atau kesedihannya. Hal ini sangat baik karena bila tidak diungkapkan, perasaan marah dan sedihnya akan menumpuk dan membentuk dinding antara dirinya dengan Anda.

6. MENGAKUI
Bertanggung jawablah atas segala masalah yang Anda ciptakan, mau mengakuinya. Tanyakan pada diri Anda sendiri, “Bagaimana tindakan dan perkataan saya bisa mendukung terciptanya situasi seperti ini?”

7. TANGUNG JAWAB
Langkah terakhir yang paling sulit dilakukan adalah untuk bisa bertanggung jawab agar segala sesuatunya menjadi lebih baik. Anda perlu mencari tahu, apa yang membuat situasi menjadi lebih baik di masa depan, dan apa yang dapat membuat situasi yang merusak tidak muncul lagi.

Anda perlu mengatakan kepada pasangan, apa yang Anda perlukan dari dirinya agar semuanya bisa mengarah menjadi lebih baik. Anda juga perlu untuk ikut bertanggung jawab atas apa yang perlu diperbaiki di masa kini. Apakah hanya mendengar atau meminta maaf? Semua orang seringkali melupakan kedua hal itu.

Kekuatan Kata-Kata Semangat


Sekelompok penyadap getah tergesa-gesa kembali ke desanya. Selain sudah cukup mendapatkan getah dari hutan, hujan turun deras terus-menerus. Mereka takut tidak dapat pulang karena satu-satunya jembatan yang ada sering terendam kalau hujan deras. Padahal sungainya sangat lebar. Dan tak mampu kalau berenang menyeberanginya apalagi kalau arusnya deras.

Ternyata jembatan itu belum terendam, namun di bawahnya arus sungai sangat deras. Dengan hati-hati mereka menyeberang. Namun malang 2 orang di antara mereka tergelincir dan jatuh ke sungai. Untunglah mereka sempat berpegangan pada balok kayu yang hanyut.

Melihat situasi seperti itu, teman-teman yang selamat di atas jembatan berteriak-teriak agar mereka menyerah saja. Berdoa dan meminta ampun kepada Yang Maha Kuasa. Mumpung ada kesempatan. Mereka sendiri tak bisa menolongnya, karena resikonya sangat besar.

Namun 2 orang ini mengacuhkannya. Mereka berjuang untuk ke tepian. Karena dalamnya dan derasnya sungai, mereka berkali-kali gagal. Tapi mereka tetap nekat dengan mengerahkan segala kemampuannya untuk selamat. Tapi lagi-lagi gagal. Yang selamat tetap berteriak agar mereka menyerah dan berdoa saja. Kans selamatnya kecil.

Akhirnya salah 1 dari 2 orang tadi putus asa dan mendengarkan teriakan teman-teman yang di atas jembatan. Akhirnya dia tewas dan terseret arus yang deras. Sedang yang satunya semakin gigih berjuang untuk selamat. Sekali lagi teman-temannya yang selamat berteriak untuk menyerah saja. Namun orang ini tidak menyerah bahkan lebih bersemangat lagi untuk selamat. Akhirnya dia berhasil selamat dan menepi di pinggir sungai.

Setelah beristirahat sejenak, yang selamat bertanya, “Apa kamu tak mendengar teriakan kami?” “Apa?” tanyanya lagi minta diulang pertanyaan mereka. Lalu dia membaca gerakan bibir orang lain yang bertanya kembali. Karena dia tuli. “Oh aku tak sempat melihat gerakan bibir kalian. Tapi saya pikir kalian semua memberi semangat untuk berusaha keras agar selamat.” Akhirnya mereka sadar bahwa teriakan-teriakan mereka dianggap telah memberikan semangat padanya.

~~~

Hikmah yang bisa dipetik dari cerita ini:

1. Kekuatan sukses atau gagal bahkan hidup atau mati ada di kata-kata. Kekuatan kata-kata yang diberikan pada seseorang yang sedang ‘jatuh’ justru membuat seseorang bangkit dan bersemangat kembali menjalani hidupnya sehari-hari.

2. Kata-kata yang ‘buruk’ yang diberikan pada seseorang yang sedang ‘jatuh’ dapat ‘membunuh’ mereka. Hati hatilah dengan apa yang anda diucapkan. Suarakan ‘Kata-kata kehidupan’ pada mereka yang sedang menjauh dari jalur hidupnya. Kadang-kadang memang sulit dimengerti bahwa ‘kata-kata kehidupan’ itu dapat membuatnya berpikir dan melangkah jauh dari yang kita perkirakan.

Semua orang dapat mengeluarkan ‘kata-kata kehidupan’ untuk membuat rekan dan teman atau bahkan kepada yang tidak kenal sekalipun untuk membuatnya bangkit dari keputus-asaanya, kejatuhannya dan kemalangannya.

~~~
Sungguh indah apabila kita dapat meluangkan waktu kita untuk memberikan ‘kata-kata kehidupan’ bagi mereka yang sedang putus asa dan ‘jatuh’.